Tradisi Balimau Paga Manjalang Bulan Suci Ramadhan 

Balimau Paga di Kecamatan Ranah Pesisir tahun 2024. (Dok. Rita)

Kabarpessel.com – Bulan Suci Ramadhan sudah dekat, tentunya ada banyak sekali tradisi di berbagai daerah yang unik untuk menyambut bulan suci Ramadhan yang bisa kita jumpai.

Salah satunya di Kabupaten Pesisir Selatan, yang terkenal dengan tradisi manjalang bulan suci Ramadhan yaitu Balimau Paga, dimana hal tersebut bermakna membersihkan diri secara lahir dan batin sebelum memasuki bulan suci Ramadhan sesuai dengan ajaran agama islam, yaitu mensucikan diri sebelum menjalankan ibadah puasa.

Balimau Paga dilaksanakan di lapangan terbuka, dengan setiap suku membawa limau berhias kertas warna dan bunga yang berisi rempah rempah dan air wangi wangian. Juga di acara Balimau Paga ini akan menunjukkan kesenian Minangkabau secara meriah.

Baca Juga :  Tari Anak Balam Warisan Tak Benda di Pesisir Selatan

Proses Balimau Paga diawali dengan berjalan arak-arakan terdiri dari Ninik Mamak bersama Bundo Kanduang yang membawa baki berisi air limau dan bunga rampai.

Kemudian diikuti pemuda nagari yang mengiringi dengan tambur bertalu-talu. Puncaknya saat tausyiah dan mengoleskan air limau dan bunga rampai beberapa ke kepala dan kening sebagai simbol mensucikan diri. 

Baca Juga :  Jadwal dan Tarif Damri di Pesisir Selatan

Di penghujung acara Balimau Paga, masyarakat yang hadir saling bersalaman di antara sesama, termasuk kesempatan bertemu langsung Ninik Mamak dengan seluruh kemenakan untuk saling bermaafan. Juga antar anak dan kemenakan, terutama yang baru pulang dari rantau, sebagai wujud saling memaafkan dan membersihkan diri untuk menyambut Ramadhan. (*)

Tinggalkan Balasan