
Kabarpessel.com – Anak buah kapal (ABK) KM Aura 02, Dendi Hendrianto (32) warga Surantih, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan dilaporkan terjatuh ke laut di perairan Katiet, Kecamatan Sipora Selatan, Kabupaten Kepulauan Mentawai, pada Selasa (10/6/2025) sekitar pukul 13.00 WIB.
Kepala Kantor SAR Mentawai, Rudi saat dikonfirmasi awak media mengatakan pihaknya mendapatkan informasi pada Rabu, 11 Juni 2025. Hilangnya Dendi Hendrianto diterima dari Kasat Pol Air Polres Kepulauan Mentawai, Iptu M Toha, pada pukul 07.50 WIB.
“Kejadian bermula ketika KM Aura 02 membuang jangkar di titik koordinat 2°25’55.30″S – 99°52’42.70″E. Kapal memutuskan berlabuh karena perkiraan cuaca buruk. Namun, tiba-tiba angin badai datang dari arah utara sehingga mendorong kapal mundur sejauh satu mil,” jelas Rudi.
Melihat kondisi yang semakin memburuk, nahkoda memutuskan untuk mengangkat jangkar dan berangkat haluan menuju Pelabuhan Perikanan Sikakap. Saat proses penyiaran jangkar berlangsung, Dendi Hendrianto diberitakan terjatuh ke laut.
“Saat itu nahkoda dan ABK lain di KM Aura 02 berusaha melakukan pencarian korban, tetapi tidak membuahkan hasil. Cuaca yang semakin memburuk memaksa kapal untuk kembali berlindung. Dan selanjutnya kejadian dilaporkan kepada pihak kepolisian setempat,” ujar Rudi.
Menangapi laporan tersebut, Tim Penyelamat dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai segera bergerak. Tim tersebut berangkat dari Pelabuhan Tuapejat menuju lokasi kejadian.
Terhitung 3 hari pencarian Tim Rescue Kantor SAR Mentawai masih belum menemukan korban Dendi Hendrianto. Tim Rescue Kantor SAR Mentawai berkomitmen untuk terus mengupayakan pencarian dengan harapan korban dapat segera ditemukan.